Sesak napas merupakan gambaran dada yang berat dan terasa tidak enak. Nyeri, sensasi terbakar atau ditusuk, dan rasa terjepit adalah semua tanda potensial dari sesak dada. Sejumlah masalah kesehatan mental dan fisik dapat menyebabkan sesak di dada dan berat. Sebagai tanda serangan jantung, nyeri dada biasanya terasa berat dan sesak. Penyakit ini bisa menyerang kapan saja. Beberapa individu bahkan meninggal karena serangan jantung yang tidak terkendali.
Gangguan kecemasan dapat membuat sebagai rasa berat di dada. Gangguan kecemasan dapat memengaruhi kesehatan fisik Anda dan juga kesehatan mental Anda. Ini bisa memakan waktu mulai dari 10 hingga 20 menit. Ketika Anda mengalami serangan panik dan kecemasan, ini bisa menyebabkan kondisi Anda menjadi jauh lebih buruk.
Jika Anda belum pernah mengalami serangan panik sebelumnya, Anda mungkin mengiranya ini sebagai serangan jantung. Ini bisa dikatakan bahwa Anda sedang mengalami depresi.
Sesak Dada Bisa Membuat Depresi Yang Berbahaya
Depresi tidak hanya berdampak pada keadaan psikologis, tetapi juga dapat merusak kesehatan fisik Anda, membuatnya lebih sulit untuk bernapas. Depresi, pada prinsipnya, mempengaruhi neurotransmiter yang mengontrol suasana hati dan rasa sakit. Ketegangan ekstra yang menyertai kesedihan mungkin membuat sesak di dada.
Keputusasaan, rasa malu atau tidak berharga, dan penderitaan yang sulit digambarkan adalah semua gejala depresi. Penyakit asam lambung, sering dikenal sebagai GERD, terjadi ketika asam lambung mengalir mundur ke kerongkongan (tabung yang menghubungkan mulut dan lambung). Refluks asam adalah nama yang lebih umum untuk GERD. Sebagian besar orang pernah mengalami refluks asam. Dada Anda mungkin terasa sesak di dada saat asam lambung naik.